Berbagai kejadian unik kerap kali terjadi di sebuah restoran tempat makan.
Entah karena makanan yang dipesan datang terlambat, atau ada sesuatu yang muncul pada pesanan pelanggan.
Parahnya lagi, sesuatu yang muncul itu tampak mengerikan dan sangat menjijikan.
Kisah ini dialami oleh seorang wanita muda bernama Shya Henry (20).
Dikutip dari laman Metro.co.uk, wanita itu mengatakan bahwa ia berteriak di tengah-tengah Wetherspoons setelah menemukan sosok mengerikan pada piringnya
Saat itu ia memesan seporsi sayap ayam.
Betapa terkejutnya ia saat melihat pesanan sayap ayamnya datang.
Tiba-tiba saja ia melihat sesuatu berwarna oranye melingkar di sekitar makanannya.
Ternyata sosok makhluk itu adalah cacing berukuran panjang.
Saat itu, wanita yang bekerja sebagai penata rambut yang berada di cabang Hackney itu datang bersama dengan pacarnya.
Ia mengatakan, beberapa pelayang yang ada di restoran itu tampak diam saat ditunjukkan sosok tersebut.
“Saya benar-benar makan setengah dari makanan itu ketika saya melihat,” katanya kepada The Sun.
Ia benar-benar tidak mengerti bagaimana pelayan bisa membawa makanan bercacing itu tanpa menyadarinya.
“Saya bekerja di sebuah salon rambut dan setiap kali saya membuat teh pelanggan, saya selalu pastikan untuk melihat cangkir dan memastikan tidak apapun di dalamnya. Saya masih merasa sakit ketika saya berpikir tentang hal itu sekarang,” ujarnya.
Shya katanya dikembalikan untuk makanan dan telah menerima permintaan maaf.
Tapi setelah penyelidikan, Wetherspoons mengklaim cacing itu sebenarnya sebuah band trussing, yang digunakan untuk mengikat unggas.
Seorang juru bicara JD Wetherspoon mengatakan: “Kami tidak percaya bahwa objek tersebut adalah cacing karena ia telah menyatakan.
“Kami percaya untuk menjadi band trussing yang telah entah bagaimana menemukan jalan ke makanan. Hal ini sendiri adalah masalah serius dan kami mohon maaf kepada pelanggan untuk ini,” katanya.
Wetherspoons melayani jutaan makanan di pub setiap tahun dan perusahaan mengambil hati-hati dalam penyusunan makanan yang berfungsi untuk pelanggannya.
“Insiden seperti ini sangat jarang terjadi, namun, kami mengakui bahwa ini seharusnya tidak terjadi,” tandasnya.
Sumber: tribunnews.com