Akibat menusuk gusinya yang bengkak memakai bambu, mulut Tarmani (64) asal Tuban justru semakin bermasalah.
Tarmani pun diduga menderita tumor mulut. Penyakit itu ia derita sejak sebulan lalu saat menusuk gusinya yang bengkak menggunakan bambu. Setiap hari, bengkakan gusinya makin membesar.
“Mengeluh sakit gigi dan gusi bengkak. Mungkin tak betah, gusinya ditusuk pakai bamboo,” kata Nurhadi yang ikut menunggu di ruang perawatan RSUD Dr R Koesma, Senin (6/2/2017).
Para keponakannya sempat mengajak pria hidup sebatang kara yang sehari-hari bekerja sebagai petani itu ke rumah sakit Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendapat rawat jalan.
Di sana, dokter rumah sakit memberikan obat dan sempat membuat bengkakan di mulut Tarmani kempes.
Namun, bengkakan di mulut Tarmani kembali membesar setelah menghisap rokok. Kali ini, bengkakan di mulutnya semakin besar dan terus mengeluarkan darah.
Dia pun dibawa keponakannya, Nurhadi (45) ke RSUD Dr R Koesma, Sabtu
sekitar pukul 20.00. Namun, tak berselang sehari di sana, pihak dokter RSUD akan merujuknya ke RSUD Dr Soetomo,Surabaya.
“Katanya (menderita) tumor, dokter akan merujuk ke (RSUD)Surabaya,” kata Nurhadi.
Kini, pria asal Dusun Nggendong, Desa Margorejo, Kecamtan Kerek,Tuban harus bersabar untuk dirujuk ke Surabaya. Menurut Nurhadi, Tarmani tak bisa berbaring saat tidur karena akan merasa sesak nafas.
Akibat menusuk gusinya yang bengkak memakai bambu, mulut Tarmani (64) asal Tuban justru semakin bermasalah.
Tarmani pun diduga menderita tumor mulut.
Penyakit itu ia derita sejak sebulan lalu saat menusuk gusinya yang bengkak menggunakan bambu. Setiap hari, bengkakan gusinya makin membesar.
“Mengeluh sakit gigi dan gusi bengkak. Mungkin tak betah, gusinya ditusuk pakai bamboo,” kata Nurhadi yang ikut menunggu di ruang perawatan RSUD Dr R Koesma, Senin (6/2/2017).
Para keponakannya sempat mengajak pria hidup sebatang kara yang sehari-hari bekerja sebagai petani itu ke rumah sakit Nahdlatul Ulama (NU) untuk mendapat rawat jalan.
Di sana, dokter rumah sakit memberikan obat dan sempat membuat bengkakan di mulut Tarmani kempes.
Namun, bengkakan di mulut Tarmani kembali membesar setelah menghisap rokok. Kali ini, bengkakan di mulutnya semakin besar dan terus mengeluarkan darah.
Dia pun dibawa keponakannya, Nurhadi (45) ke RSUD Dr R Koesma, Sabtu sekitar pukul 20.00. Namun, tak berselang sehari di sana, pihak dokter RSUD akan merujuknya ke RSUD Dr Soetomo,Surabaya.
“Katanya (menderita) tumor, dokter akan merujuk ke (RSUD)Surabaya,” kata Nurhadi.
Kini, pria asal Dusun Nggendong, Desa Margorejo, Kecamtan Kerek,Tuban harus bersabar untuk dirujuk ke Surabaya. Menurut Nurhadi, Tarmani tak bisa berbaring saat tidur karena akan merasa sesak nafas.
sumber: lampung.tribunnews.com